Kematianlah Yang Menjadi Pemisah Antara Aku Dan Rabb-ku -->
"membaca dan menulis adalah caraku untuk melupakan segala kecamukan kesedihan didalam hati"

Tentang Baju

Advertisemen

Tentang Baju

Sudah tiga hari ini pakaianku berturut-turut kupakai, aku tidak akan sadar jika tidak diberitahu oleh temanku tadi. Iya, aku memang tidak pernah memperhatikan baju yang kukenakan tiap hari, kecuali celana dan dalaman itu sangat kuperhatikan. Jika kuhitung mungkin ada banyak dalaman yang kupunya ketimbang baju kaos. Bukan malas beli tapi dasarnya aku saja yang memang kurang memperhatikan baju yang kukenakan. 

Temanku tadi bertanya "Memang kamu waktu lepas baju tidak langsung masukkan dalam keranjang?. Tidak, kecuali memang sudah berkeringat itu bahkan langsung ku masukkan dalam baskom cucian, tapi selama baju itu masih baik-baik saja maka tempatnya akan selalu kugantung dibelakang pintu.

Kata temanku juga bahwa penampilan menunjukkan nilai yang kita punya. Iya bisa jadi, argumen itu memang tidak bisa aku salahkan. namun lagi-lagi memang aku tidak pernah persoalkan masalah penampilan, apa lagi harus sampai berjam-jam didepan lemari hanya untuk memilih baju yang ingin dikenakan hari ini. 

Terasa cepat bagi aku jika ingin keluar langsung mengenakan baju yang tergantung dibelakang pintu jadi wajar jika kadang aku pakai lagi baju yang kemarin. 

Hal ini mungkin telah membuat risih temanku sehingga ia tidak segan menugurku tadi. Dan rasa malu memang tidak bisa kusembunyikan. Tidak sekedar malu tapi juga memberikan pelajaran khusus bahwa seorang pria harus mengganti kaosnya setiap hari meski tiga hari kedepan baru dipakai lagi walau tanpa dicuci. ishak, garis bawahi "Walau tanpa dicuci." Siap.

malam ini memang kembali kumemikirkan persoalan baju tadi, jika bau busuk yang membuat temanku risih itu pasti mustahil karena aku sangat peka dengan bau untuk itu aku selalu sedia farfum dikamar tapi jarang dipakai juga sih. 

maka dari itu untuk menghapus rasa penasaran barusan habis kutelpon dan menanyakan apa hal yang membuatnya risih dengan baju yang kukenakan selama tiga hari berturut-turut?. katanya "Aku hanya ingin melihat penampilanmu yang berbeda dengan mengenakan kaos yang lainnya, mengenai bau kau selalu tampil harum." 

Ucapan itulah yang membuat hati saya kembali legah walau mungkin sebenarnya kalimat yang diucapkkan itu bertujuan untuk membuat hati saya senang. Jadi hari ini sebenarnya aku tidak hanya tersinggung tapi juga merasa senang karena mendapat pelajaran untuk lebih memperhatikan kembali pakaian yang kukenakan.  (Ishak Ashari)

Baca Juga; Tentang Buku
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 Ishak - All Rights Reserved - Distributed By Artworkdesign - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger