Advertisemen
Open Recrutment
berawal dari sebuah paguyuban hingga terbentuk menjadi organisasi kesenian. Bermula dari pencarian hiburan hingga sampai pada titik pencarian jati diri, berkelana kesana-kemari dan bertemu dalam rentetan seni jaringan lingkar satu ideologi. Menemukan teman juga berkolaborasi dalam bentuk kesenian.
Akustik yang kini beranjak umur remajanya, kembali bersua dan menyapa dengan tangan terbuka bagi siapapun yang ingin bergabung menjadi keluarga besar akustik untuk bersama dalam mengembangkan ilmu, pengetahuan dan bakat kesenian. Oiya, bicara masalah bakat. Kadang ada diantara kita berkata "ah, saya nda mau ikut ukm seni karena tidak punya bakat". Satu hal yang harus anda tahu bahwa awal dari sebuah kesenian adalah kemauan, masalah bakat itu urusan belakang. belum lagi nalar adik-adik yang masih terisi dengan pemikiran purba yang katanya "aduh, saya nda mau ikut ukm nanti dikader keras lagi". satu hal lagi yang harus adik-adik maba ketahui bahwa dalam ukm seni akustik tidak pernah mengenal istilah pengkaderan dan tidak punya waktu untuk memikirkan pengkaderan karena kami telah asik memikirkan ide-ide eksperiman kesenian.
Dari survei yang kami lakukan terhadap beberapa orang yang ingin bergabung dengan UKM Seni Akustik, kebanyakan diantara mereka masih menuai keraguan, seakan ada perdebatan oleh hati dan pikiran. Kami sangat paham karena rasa ragu dalam diri itu wajar tapi ketika dikaitkan dalam konteks kesenian dan pengkaryaan maka keraguan harus ditepiskan. Hilangkan segala keraguan dan kecemasan, mari bergabung untuk menggila dan menghasilkan karya bersama.
Dari survei yang kami lakukan terhadap beberapa orang yang ingin bergabung dengan UKM Seni Akustik, kebanyakan diantara mereka masih menuai keraguan, seakan ada perdebatan oleh hati dan pikiran. Kami sangat paham karena rasa ragu dalam diri itu wajar tapi ketika dikaitkan dalam konteks kesenian dan pengkaryaan maka keraguan harus ditepiskan. Hilangkan segala keraguan dan kecemasan, mari bergabung untuk menggila dan menghasilkan karya bersama.
Memperbanyak teman, memperkuat keakraban, mempertajam pemahaman, mencari hiburan, dan menghilangkan kepenatan. Hal itulah yang mendasari sehingga akustik kembali bersolek ditengah hiruk piruk halaman kampus dan mempersilahkan siapa saja untuk menjamahnya.
Dan kembali kami menghimbau kepada teman-teman baik adinda maupun kakanda yang ingin belajar berkarya silahkan bergabung bersama kami dalam UKM SENI AKUSTIK.
sampai kapan kau harus menjadi hamba penikmat karya orang?, kini tiba giliranmu untuk berkarya, karena dengan satu karya seni, setidaknya masih ada alasan untuk tidak bunuh diri.
sampai kapan kau harus menjadi hamba penikmat karya orang?, kini tiba giliranmu untuk berkarya, karena dengan satu karya seni, setidaknya masih ada alasan untuk tidak bunuh diri.
#UKM_SENI_AKUSTIK
#SENI_TANPA_BATAS_LOGIKA
#SENI_DALAM_HARMONISASI_RASA
kami tunggu didepan Auditorium KH. Muhyiddin Zain untuk pengambilan formulir...
oiya satu hal lagi yang harus teman-teman ketahui bahwa sekarang demonstrasi sudah tidak memiliki efek yang besar terhadap segala bentuk kejanggalan. maka sudah saatnya kesenian angkat bicara untuk memberikan berbagai bentuk penyuluhan. karena kata ws rendra
"Apakah artinya kesenian,
bila terpisah dari derita lingkungan.
Apakah artinya berpikir,
bila terpisah dari masalah kehidupan."
dalam puisinya Sajak Sebatang Lisong.
Advertisemen